Ini cerita tentang adikku Rofa (11 th) dan Zahra (6th)
Adzan Magrib berkumandang, aku dan adik-adikku sedang asyik menonton tv. Ummi menyuruh mematikan tv dan bergegas shalat. Aku segera mengambil air wudhu dan bergegas shalat. Selesai shalat aku melihat Zahra sedang meminta untuk menonton tv lagi, Ummi menyuruh Zahra bertanya pada abi "Besok sekolah, habis isya' baru disetel lagi" jawab abi. Zahra terus merengek.
"Udah sana shalat dulu!" ucap abi
"Brarti boleh lo..." ujar Zahra berlari ke kamar mandi untuk wudhu. Selesai wudhu Zahra melihat Rofa yang juga mau shalat.
"Mba Ofa, bareng ya...Ade imamnya" tanya Zahra
"Hoo, cepet" jawab Rofa
Merekapun shalat berjamaah, Zahra membaca surat Al-Bayinah. Karena kebalik-balik terus, Rofa mengambil alih dengan membaca dengan keras. Zahra melirik Rofa "Ya udah, ade shalat sendiri aja" ucap Zahra sambil menjatuhkan diri ke kasur. Rofa yang sedang shalat mendekati Zahra dan memarahi "Jadi g sih?"
Aku dan Ais yang melihat kejadian itu pun tertawa, "Hha..malah batal semua" ujar Ais. Akhirnya mereka shalat sendiri-sendiri.
Adzan Magrib berkumandang, aku dan adik-adikku sedang asyik menonton tv. Ummi menyuruh mematikan tv dan bergegas shalat. Aku segera mengambil air wudhu dan bergegas shalat. Selesai shalat aku melihat Zahra sedang meminta untuk menonton tv lagi, Ummi menyuruh Zahra bertanya pada abi "Besok sekolah, habis isya' baru disetel lagi" jawab abi. Zahra terus merengek.
"Udah sana shalat dulu!" ucap abi
"Brarti boleh lo..." ujar Zahra berlari ke kamar mandi untuk wudhu. Selesai wudhu Zahra melihat Rofa yang juga mau shalat.
"Mba Ofa, bareng ya...Ade imamnya" tanya Zahra
"Hoo, cepet" jawab Rofa
Merekapun shalat berjamaah, Zahra membaca surat Al-Bayinah. Karena kebalik-balik terus, Rofa mengambil alih dengan membaca dengan keras. Zahra melirik Rofa "Ya udah, ade shalat sendiri aja" ucap Zahra sambil menjatuhkan diri ke kasur. Rofa yang sedang shalat mendekati Zahra dan memarahi "Jadi g sih?"
Aku dan Ais yang melihat kejadian itu pun tertawa, "Hha..malah batal semua" ujar Ais. Akhirnya mereka shalat sendiri-sendiri.
0 komentar:
Posting Komentar
Jangan memberi komentar spam, atau komentar beserta link.